Sabtu, 23 April 2011

Ketika Muslimah Keblinger Mendambakan Mahkota Miss Universe

Ironinya wajah identitas muslimah yang makin tertutup kabut materialisme dan terinjak-injak nafsu bejat setan yang menggelantung di panggung Miss Universe. Ketika sebagian muslimah berjuang untuk mempertahankan hijab dengan resiko dikeluarkan dari sekolah, dikucilkan, dan diintimidasi, sebagian muslimah di belahan dunia lain malah ngotot ingin memamerkan auratnya dengan dalih ‘muslimah pun bisa menjadi ratu sejagat’.

Adalah Shanna Bukhari (24), seorang mahasiswi jurusan sastra di salah satu universitas di Inggris yang berhasil lolos ke babak Final dalam ajang Miss British setelah lolos kualifikasi Miss Universe Asiana–sebuah kontes kecantikan untuk gadis-gadis Asia yang tinggal di Inggris.

Untuk kemudian akan bersaing dengan 59 kontestan lain di final pada Mei 2011 nanti yang memperebutkan gelar Miss British dan mewakili Inggris di ajang Miss Universe di Sau Paulo Brazil September 2011.

“Saya ingin gadis-gadis lain dari komunitas muslim merasa, mereka dapat melakukan ini. Keluarga saya mendukung saya, dan teman-teman saya– termasuk yang mengenakan kerudung– juga mendukung saya,” ungkap Shanna yang berdarah Pakistan yang kini tinggal di Rochdale, Greater Manchester.

Seperti yang bisa diduga, ‘kenekatan’ Shanna pun menuai badai kritik dan hujatan baik dari sesama muslim ataupun hujatan rasis dari warga kafir. Di akun Facebook-nya Shanna mengaku mendapat ucapan ‘sumpah serapah’ dari pria yang mengatakan “kamu bukan muslim, membusuklah kamu di neraka”, tetapi Shanna menanggapinya dengan santai dan tetap tak bergeming dengan mengatakan, “ini adalah keinginan saya, ini bukan hanya soal penampilan”.

Itulah keingian Shanna, keinginannya untuk membusuk di neraka bersama mahkota Miss Universe yang menyilaukan mata hingga membuatnya rela menggadaikan sebagian keimanannya demi bisa berlenggak lenggok memamerkan auratnya yang berbalut bikini buatan kaum kafir. Nauzubillah.

Tidakkah ia ingat Hadist Rasulullah SAW yang mengatakan “Dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat, yaitu kaum yang membawa cambuk bagaikan ekor sapi, mereka memukul orang-orang dengannya, dan wanita-wanita yang berpakaian tetapi telanjang, memikat hati, dan berlenggang lenggang, kepala mereka bagaikan punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapatkan aromanya, padahal aromanya dapat dicium dari jarak perjalanan sekian dan sekian “ (HR. Muslim)

Atau mungkin Shanna memang tidak ingat sama sekali karena ia tak pernah ingin mempelajari ajaran agamanya yang mulia dan lebih silau dengan gemerlap dunia yang dipampangkan setan dan sekutunya.

Sikap Shanna pun ditanggapi ‘positif oleh panitia Miss British. “Sangat menyenangkan melihat final Miss British tahun ini, merefleksikan multikulturalisme pada masyarakat Inggris modern,” ungkap seorang panitia.

Sungguh malang nasib Shanna Bukhari ini, di dunia ia akan terhina karena mengikuti jejak kafirin dan di akhirat ia akan dimintai pertanggung jawaban atas pilihannya yang tentunya berbuntut hukuman pedih oleh Allah SWT.

”Kamu pasti akan mengikuti sunah perjalanan orang sebelummu, sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta hingga walaupun mereka masuk lubang biawak kamu akan mengikutinya”. Sahabat bertanya:” Wahai Rasulullah saw apakah mereka Yahudi dan Nashrani”. Rasul saw menjawab:”Siapa lagi!” (HR Bukhari dan Muslim).

0 komentar:

Posting Komentar