Senin, 04 Juli 2011

Jilbabku_Jilbabmu

Aku melipat mukenah dan bersiap untuk beranjak dari musholla kecil ini.
"Boleh pinjam mukenahnya mbag?" Sekilas kupandangi perempuan yang sebaya dengan diriku itu.
"Maaf mbag, aq udah mau pulang" Jawabku tanpa basa-basi, perempuan itu tetap tersenyum meski kulihat ada gerutan kekecewaan di wajahnya, namun aku tak menghiraukan. Makanya kalo bepergian bawa mukenah dunkz. batinku.

Belum sempat keluar dari musholla, aku bertemu denga Nabila...sahabatku. Ia adalah salah satu anggota Remas di sekolah kami. dari dirinya-lah aku belajar tentang islam dan dialah yang memberi semangat untukku agar berjilbab.
"Assalamu'alaykum ukhti.. gak nyangka kita bisa bertemu disini ya ?" Sapaku
"Wa'alaykumsalam .... iya ne barusan aku habis jalan-jalan, hmm baru selesai sholat ya?"
"AlhamduliLLah sudah....ne mau pulang"
"Bawa mukenah? kebetulan aku lupa g bawa"
"Ada, aku bawa"
"Pinjam ya"
Tanpa banyak bicara langsung kuberikan mukenahku.
"Gak papa kan?" Tanya Nabila sedikit ragu
"Ya Gak papa-lah, apa sih yang nggak buat saudariku"

Sambil menunggu Nabila selesai sholat, aku duduk menikmati pemandangan di halaman musholla yang tidak begitu luas.
@_@ : Katanya mau pulang?
^_^  : Aku lagi nungguin Nabila, sahabatku.
@_@ : Gak merasa berbohong ne sama cewek yang tadi?
^_^  : ya nggak-lah...Nabila lagi butuh mukenah
@_@ : yupz, tapi tadi si cewek juga butuh mukenah loh...
^_^  : iya, tapi Nabila adalah sahabatku yang udah aku anggep saudaraku..dia yang selalu memberi motivasi untukku.
@_@ : Cewek yang tadi saudarimu juga kan? meski tak mengenal tapi kalian tetap saudari seiman satu keyakinan dan satu syahadat, mengapa kamu tidak memberi pinjaman mukenah?
^_^  : iya, aku tau...tapi aku gak suka sama penampilannya. Pakaiannya emang sopan tapi ada yang tertinggal, dy gak nutup mahkotanya. dy g berjilbab....
@_@ : Jangan gitu dunkz, bukankah dirimu masih baru menghitung hari yang memakai jilbab .... dulunya kamu juga gak berjilbab kan?

Dadaku sesak dengan dua bisikan di hati, perasaanku bermain-main sendiri membuat aku merasa bersalah. agar sedikit rileks kuambil Hp-q untuk buka FB, sekalian up date status. Dari arah dua meter, kulihat cewek yang tadi ingin meminjam mukenahku. dia duduk sendiri di pojok halaman. Mungkin dirinya juga sedang menunggu seseorang, kulihat bibir mungilnya bergerak, wajah sedikit menunduk dan tangannya memegang sebuah benda kecil yang kurasa adalah  Al-qur'an... 

hmm ne anak, g pke jilbab kug baca AL_qur'an se?? gak sopan banget.... gumanku
^_^ : Hush jangan bilang gitu, masih mending dia mau up date Al-Qur'an dalam keadaan bagaimanapun, daripada kamu berjilbab tapi malah milih up date status FB dari pada up date ayat Al-Qur'an, lagi-lagi suara kecil di hati menyindirku. kali ini menyindiiiir abis, kuurungkan niat untuk up-date status dan memilih beristighfar sambil menunggu Nabila yang masih sholat....

" Terimakasih banyak ya semuga Allah membalas kebaikanmu " Ucap Nabila sedikit mengagetkanku. 
" Maaf sudah lama menungguku " lanjutnya sambil menyerahkan mukenahku. aku tersenyum manis, semanis mungkin.
" Sama-sama saudariku " Jawabku singkat.
Tiba-tiba cewek di pojok sana menghampiri kami, 
" 0ya, kenalin ini Angel sepupuku" 
Aku tertegun sejenak, selama ini memang pernah kudengar nama Angel sekilas.. dia adalah sepupu Nabila juga seorang mu'alaf dan aq gak bisa mengingat-ingat lagi, kali ini rasa bersalah, malu dan kecewa terhadap diriku sendiri menohok kerongkonganku.Angel tersenyum senyum yang hanya bisa membuatku semakin maaaaluuuu.
" Katanya tadi mau pulang?" tanyanya pelan.......
0h Tidaaaaaak, aq gak bisa menjawab, rasanya pengen langsung kabuuuuuuur ....... ^_^

Sahabatku, 
semuga kita tidak hnya mau menjilbab-kan hati tapi juga menjiIbab-kan aurat ...
Tak hanya menjilba-kan aurat tapi juga menjilbab-kan hati..
amiin ^_^

Sahabat,
Jilbab Hati dan Aurat tak bisa dipisahkan untukmendapatkan cinta dan syurga

0 komentar:

Posting Komentar